Bimtek (Bimbingan Teknis) Management Agribisnis Tembakau adalah kegiatan yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada petani dalam mengelola agribisnis tembakau secara efektif. Dalam bimtek ini, peserta akan mendapatkan informasi tentang budidaya tembakau, penanganan panen, pascapanen tembakau, manajemen hama dan penyakit, serta analisis usaha tani tembakau.
Bimtek ini dilaksanakan oleh berbagai instansi terkait, seperti Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Balai Pengujian Standar Instrumen Tanaman Pemanis dan Serat (BSIP TAS), Dinas Perkebunan, dan Badan Pengkajian Teknologi Pangan (BPTP) Kabupaten Wonosobo yang bertempat di Kecamatan Selomerto. Tujuan dari bimtek ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani dalam berbagai aspek budidaya tembakau, penanganan panen, dan pascapanen tembakau.
Dalam bimtek ini, Kelompok Tani Mekar Mandiri desa Candimulyo yang diwakilkan oleh Ketua Poktan, Arifudin Ponami diajarkan tentang teknik budidaya tembakau yang efektif, penggunaan pestisida nabati yang ramah lingkungan, pembuatan parfum tembakau yang inovatif, serta strategi pengelolaan hama dan penyakit terpadu. Selain itu, peserta juga diajak untuk berpartisipasi dalam sesi praktik perbenihan tembakau, pembuatan asap cair tembakau, dan parfum tembakau.
Bimtek Management Agribisnis Tembakau juga bertujuan untuk meningkatkan nilai jual tembakau melalui peningkatan kemampuan produksi dan manajemen agribisnis. Peserta akan diajarkan bagaimana membudidayakan tembakau secara tepat, efisien, ramah lingkungan, serta mencari peluang-peluang pemasaran.
Dalam kesimpulannya, Bimtek Management Agribisnis Tembakau merupakan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani dalam mengelola agribisnis tembakau. Melalui bimtek ini, petani diharapkan dapat meningkatkan kualitas tembakau, mengoptimalkan hasil panen, dan memperoleh dampak positif pada ekonomi petani