Kader DASHAT di Candimulyo adalah contoh nyata dari pejuang gizi yang berkomitmen untuk menciptakan masa depan yang lebih sehat bagi anak-anak. Melalui kerja keras dan dedikasi mereka, upaya pencegahan stunting dapat berjalan dengan lebih efektif, memastikan bahwa setiap anak mendapatkan kesempatan untuk tumbuh dan berkembang dengan baik.

Di desa Candimulyo, kader DASHAT (Dapur Sehat Atasi Stunting) berperan penting dalam upaya pencegahan stunting. Mereka adalah pejuang gizi yang bekerja tanpa lelah untuk memastikan anak-anak mendapatkan asupan nutrisi yang cukup dan seimbang.

Peran Kader DASHAT

Kader DASHAT terdiri dari berbagai elemen masyarakat, termasuk kader posyandu, bidan desa, dan petugas lapangan. Mereka bertugas untuk:

• Mengumpulkan Data: Mencatat pertumbuhan dan perkembangan anak-anak di desa, serta mengidentifikasi anak-anak yang berisiko mengalami stunting.
• Konseling Gizi: Memberikan edukasi kepada orang tua tentang pentingnya gizi seimbang dan cara mengolah makanan sehat.
• Penyuluhan: Mengadakan kegiatan penyuluhan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pencegahan stunting dan pentingnya pola makan yang baik.

Inisiatif Dapur Sehat

Program DASHAT tidak hanya fokus pada pengumpulan data, tetapi juga pada pengolahan makanan sehat. Kader DASHAT mengajarkan masyarakat cara membuat menu yang bervariasi dan bergizi, sehingga anak-anak tidak merasa bosan dengan makanan yang disajikan. Dengan pendekatan ini, mereka berusaha untuk meningkatkan minat anak-anak dalam mengonsumsi makanan sehat.

Dampak Positif

Keberadaan kader DASHAT di Candimulyo telah memberikan dampak positif yang signifikan. Dengan adanya pemantauan yang rutin dan edukasi yang berkelanjutan, angka stunting di desa ini menunjukkan penurunan. Kader DASHAT menjadi jembatan antara pengetahuan gizi dan praktik sehari-hari di dapur rumah tangga, membantu keluarga untuk lebih sadar akan pentingnya nutrisi bagi pertumbuhan anak.