Wonosobo [20 Juli 2025] – Alun-alun Wonosobo hari ini bergemuruh, dipenuhi sorak sorai dan kebanggaan yang meluap dari sekitar 2.500 Tim Pendamping Keluarga (TPK) dari seluruh desa di Kabupaten Wonosobo. Di bawah teriknya matahari, namun penuh semangat, masyarakat dan jajaran pemerintahan bersama merayakan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-32 dan Hari Anak Nasional (HAN) ke-41 tahun 2025. Di tengah kemeriahan tersebut, nama Desa Candimulyo, Kecamatan Kertek, Kabupaten Wonosobo, mendapat kehormatan dipanggil tiga kali ke podium Bangga Kencana Awards
Jika pada tahun 2024 lalu Desa Candimulyo telah mengukir prestasi dengan memborong enam piagam penghargaan di tingkat kabupaten, tahun ini mereka berhasil memperkaya koleksi piala dan piagam, merambah puncak keberhasilan hingga tingkat provinsi dan nasional.
Prestasi gemilang tahun 2024 meliputi:
Penghargaan sebagai “The Best Village in Digital and Statistical Government Initiative” dari Diskominfo.
Ditetapkan sebagai Kampung Keluarga Berkualitas Percontohan Kabupaten Wonosobo oleh Dinas PPKBPPPA.
Pengakuan atas PPS dan PPK Terbaik dalam Tata Kelola Keuangan dan Advokasi Penanganan Hukum pada Pilkada dan Pemilu dari KPU.
Juara I Ajang Kreasi Anak Usia Dini serta Juara I Lomba Geguritan Jambore GTK yang membuktikan potensi anak-anak desanya, dan
Juara I Design Balon Klasik Festival Balon Kabupaten Wonosobo (Disparbud), yang menunjukkan kreativitas warganya.
Kiprah gemilang Desa Candimulyo berlanjut manis pada tahun 2025 ini. Mereka berhasil memborong apresiasi sebagai Penyelenggara Kampung Keluarga Berkualitas Terbaik tingkat Kabupaten. Menyabet Juara 1 tingkat Provinsi Jawa Tengah dan meraih Juara II Nasional pada kategori ini! Sebuah pencapaian luar biasa yang menunjukkan buah dari tranformasi, konsistensi dan dedikasi
Momen penyerahan piagam dan sertifikat berlangsung khidmat. Dyah Retno Sulistyowati, S.STP, Kepala Dinas DPPKBPPPA Kabupaten Wonosobo, menyerahkan apresiasi Penyelenggara Kampung Keluarga Berkualitas Terbaik tingkat Kabupaten Wonosobo. Sementara itu, apresiasi untuk tingkat provinsi dan nasional diserahkan oleh Bupati Wonosobo, H. Afif Nurhidayat, S.Ag; Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Tengah, Eka Sulistia Ediningsih, SH; dan Ketua Tim Kerja Pengendalian Kependudukan BKKBN Provinsi Jawa Tengah, Heri Kusyanto, S.Kom, M.Sc.
Desa Candimulyo diwakili oleh Kepala Desa, Ketua Kampung Keluarga Berkualitas Abhinaya Heri Susilo Amin, S.Pd.Si., dan Ketua TP PKK Candimulyo Giyarti. Ketiganya menerima piagam penghargaan dari tingkat kabupaten, provinsi, hingga nasional, sekaligus mengharumkan nama Wonosobo di kancah Indonesia.
"Dalam wawancaranya, Kepala Desa Candimulyo menyatakan, "Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh warga dan lintas sektor atas dukungan luar biasa ini. Pencapaian ini adalah kebanggaan bagi Desa Candimulyo."
Ia kemudian menambahkan terkait target tahun depan, "Untuk tahun 2025, kami menargetkan menjadi desa digital berprestasi. Kami telah bertransformasi secara digital di berbagai aspek, mulai dari pelayanan, perpustakaan desa, updating, pelaporan, hingga publikasi, yang semuanya kini terintegrasi dan dapat diakses melalui situs web desa. Semoga piagam penghargaan ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus berinovasi dan berprestasi."
Keberhasilan Desa Candimulyo menjadi inspirasi nyata, menunjukkan bagaimana sebuah desa di lereng Gunung Sindoro (1200 mdpl) mampu bertransformasi dan mengharumkan nama daerah hingga kancah nasional. Selamat, Desa Candimulyo! Semoga prestasi ini menjadi motivasi kuat untuk terus berkarya dan menginspirasi desa-desa lain di seluruh Indonesia.
PLATFORM
Desa Candimulyo memanfaatkan berbagai platform media, diantaranya Website, media sosial Facebook, Instagram, Youtube dan Tiktok untuk menyampaikan fragmen program kegiatan sebagai sarana edukasi, sosialisasi advokasi dan intervensi program. Dengan menggunakan media analog dan digital, Desa Candimulyo berharap dapat menjangkau lebih luas, membangun sinergitas, aksesibilitas publik dan memaksimalkan program.